Betiklampung.com (SMSI), Pesawaran —
Upacara Hari kebangkitan Nasional ke 114 yang jatuh pada hari Jumat 20 Mei 2022 tersebut dilaksanakan di Lapangan apel Brigade Infanteri (Brigif) 4 Marinir/BS mengusung tema *Ayo Bangkit Bersama*.
Diawali dengan pengibaran Bendera Merah Putih sebagai lambang kebangsaan Indonesia yang sakral, dan mengheningkan cipta yang bertujuan untuk mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk memerdekakan bangsa serta pembacaan UUD 1945 dan Pengucapan Sapta Marga.
Sebagai salah satu dari perintah harian Kepala Staf Angkatan Laut (KASAL) yakni jalin soliditas dengan segenap komponen pertahanan dan keamanan negara menuju sinergitas dalam kesemestaan Komandan Brigade Infanteri (Danbrigif) 4 Marinir/BS Kolonel Marinir Harry Indarto selaku Inspektur Upacara (Irup) membacakan amanat Menteri Komunikasi dan Informatika RI bahwa peringatan hari kebangkitan Nasional ini hendaknya tidak hanya kita maknai sebagai seremonial saja.
“Dalam sambutannya disampaikan bahwa Boedi Oetomo adalah salah satu pendiri School Tor Opleiding Van Indische Artsen (STOVIA) yang bertujuan untuk mengejar ketertinggalan bangsa Indonesia dari bangsa – bangsa lain”. Ucap Danbrigif 4 Marinir/BS dalam sambutan yang dibacakan.
Danbrigif 4 Marinir/BS Kolonel Marinir Harry Indarto juga menegaskan bahwa semangat Boedi Oetomo masih relevan untuk kita kontekstualisasikan pada kehidupan berbangsa saat ini.
Hadir dalam Upacara tersebut Wakil Komandan (Wadan Brigif) 4 Marini/BS Letkol Marinir Anugrah, para Perwira Staf Brigif 4 Marinir/BS, Danyonif 7 Marinir Dankima Brigif 4 Marinir/BS, serta pasukan upacara dari yonif 7 Marinir dan Yonif 9 Marinir.