Betiklampung.com, Kotabumi –
Hari kedua kunjungan tatap muka dalam rangka perayaan Idul Fitri 1446 H di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kotabumi semakin ramai dipadati oleh keluarga warga binaan pemasyarakatan (WBP). Suasana haru dan kebahagiaan masih terasa di antara pengunjung yang datang dengan penuh antusias untuk bersilaturahmi dengan sanak keluarga mereka.
Untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pengunjung, pihak Lapas Kotabumi mendapatkan bantuan pengamanan dari Polres Lampung Utara, Kodim 0412 Lampung Utara, serta Kantor Wilayah Ditjenpas Lampung. Kehadiran aparat keamanan ini bertujuan untuk memastikan jalannya kunjungan tetap tertib dan kondusif.
Kepala Lapas Kelas IIA Kotabumi, Sudirman Jaya, mengungkapkan bahwa pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan terbaik selama momen kunjungan Idul Fitri ini. “Kami bersyukur dapat melihat kebahagiaan di wajah para WBP dan keluarga mereka. Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak keamanan agar seluruh rangkaian kunjungan berjalan dengan lancar dan aman,” ujarnya.
Antusiasme pengunjung semakin terlihat dengan semakin panjangnya antrean di pintu masuk Lapas. Para petugas dengan sigap melakukan pemeriksaan barang bawaan dan identitas pengunjung guna memastikan keamanan selama kunjungan berlangsung. Meski demikian, proses ini tetap dilakukan dengan humanis agar para pengunjung merasa nyaman.
Salah satu pengunjung, Ahmad (52), yang datang dari luar kota mengungkapkan kebahagiaannya dapat kembali bertemu dengan anaknya. “Saya datang sejak pagi sekali agar bisa lebih awal bertemu anak saya. Alhamdulillah, semua berjalan lancar dan suasana di dalam sangat kondusif, Terimakasih bapak ibu petugas” katanya.
Pihak Lapas juga menyediakan fasilitas tambahan, seperti tempat duduk yang lebih banyak dan area khusus bagi pengunjung lansia serta anak-anak. Hal ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan lebih kepada para keluarga WBP yang datang.
Kunjungan tatap muka ini masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan. Pihak Lapas berharap melalui program ini, warga binaan semakin termotivasi untuk menjalani pembinaan dengan lebih baik dan menjaga hubungan erat dengan keluarga mereka, yang menjadi salah satu faktor penting dalam proses reintegrasi sosial.
Dengan semakin tingginya jumlah pengunjung pada hari kedua, diharapkan masyarakat tetap mengikuti aturan yang telah ditetapkan guna menjaga ketertiban dan kenyamanan bersama.