Kakanwil Ditjenpas Lampung Laksanakan Safari Ramadhan dan Berbagi Kasih di Bapas Pringsewu

212 views

Betiklampung.com, Pringsewu —

Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kakanwil Ditjenpas) Lampung, Jalu Yuswa Panjang, melakukan kegiatan monitoring dan evaluasi di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Pringsewu.

Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan Safari Ramadhan yang bertujuan untuk memperkuat nilai-nilai spiritual dalam pembinaan klien pemasyarakatan selama bulan suci. Kegiatan ini menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi sekaligus berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim di lingkungan sekitar.

Kegiatan tersebut dimulai pukul 17.00 WIB dan berlangsung di Bapas Kelas II Pringsewu. Kakanwil Ditjenpas Lampung didampingi oleh Kepala Bapas Kelas II Pringsewu beserta jajaran petugas setempat.Kegiatan dimulai dengan tausiyah dan doa bersama.

BACA JUGA:  Gree Resmikan Proshop Showroom AC Terlengkap dan Terbesar di Lampung

Kemudian acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama seluruh jajaran pegawai Bapas Pringsewu. Dalam suasana penuh kebersamaan, Kakanwil Ditjenpas Lampung turut memberikan santunan kepada anak-anak yatim sebagai wujud kepedulian sosial di bulan suci Ramadhan.

Kegiatan ini diikuti oleh Kakanwil Ditjenpas Lampung bersama Kalapas Kalianda (Beni Nurahman) , Kabapas Pringsewu (Sri Nuryawati), Karutan Krui ( Fajar Ferdinan), Kalapas Kota Agung (Andi Gunawan) Karutan Agung (Enang Iskandi)

BACA JUGA:  Lapas Kelas I Bandarlampung Menggelar Acara Wisuda Purnabhakti Pengayoman Tahun 2022

Safari Ramadhan yang berlangsung selama kegiatan ini juga menjadi sarana untuk memperkuat pembinaan mental dan spiritual. Selain kegiatan ibadah bersama, tausiyah yang disampaikan oleh narasumber bertujuan untuk memberikan motivasi bagi klien dalam menjalani kehidupan yang lebih baik setelah menjalani proses pemasyarakatan.

Secara keseluruhan, kegiatan monitoring dan evaluasi serta Safari Ramadhan di Bapas Kelas II Pringsewu berjalan dengan lancar dan sukses. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara rutin untuk memperkuat efektivitas pembinaan di lingkungan pemasyarakatan dan memberikan dampak positif bagi proses reintegrasi sosial klien pemasyarakatan.