Betiklampung.com, Bandarlampung —
Bank Indonesia Perwakilan (KPw BI) Provinsi Lampung terus banyak melakukan upaya untuk pemulihan ekonomi dimasa pandemi COVID-19. Hal tersebut diungkapkan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Perwakilan (KPw BI) Provinsi Lampung Yura A. Djalins dalam acara diskusi “Ekonomi Lampung 2022 Dibawa Kemana” yang digelar Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), di Jalan Gatot Subroto, Bandarlampung, Rabu (19/01).
Yura mengatakan, ada beberapa upaya yang dilakukan BI untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, di antaranya kata dia, dengan mempermudah pelayanan bagi masyarakat, di antaranya dengan BI Fast, merupakan sistem pembayaran ritel nasional yang menggantikan Sistem Kliring Nasional Bank Indonesia (SKNBI).
“KPw BI Provinsi Lampung akan beroperasi tanpa henti, berlangsung seketika atau real time, mudah, aman dan murah. Kehadiran BI Fast juga diharapkan mampu mempercepat digitalisasi ekonomi keuangan nasional,” kata dia di sela Diskusi Awal Tahun “Ekonomi Lampung 2020 Dibawa Kemana?” yang digelar Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Lampung, di sekertariat SMSI Lampung, di Jalan Gatot Subroto, nomor 15, Kedamaian, Bandarlampung, Rabu (19/01).
Diketahui diskusi SMSI ini dihadiri oleh berbagai narasumber, di antaranya Wagub Lampung, Chusnunia Chalim, Perwakilan Bank Indonesia (BI), Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Lampung, Badan Pusat Statistik (BPS), perwakilan Badan Eksekutif Mahasiswa da lainnya. (Red)