Betiklampung.com (SMSI), Bandarlampung —
Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandar Lampung telah mendapatkan berbagai pelatihan, kali ini Pelatihan Batik Tulis. Sebanyak 20 WBP Lapas Kelas I Bandar Lampung akan mendapatkan Pelatihan Batik Tulis selama enam hari.
Pelatihan batik tulis sebagai bentuk pembinaan kemandirian terwujud atas kerjasama dengan UPTD Balai Latihan Kerja Bandar Lampung ditandai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Lapas Kelas | Bandar Lampung dengan UPTD Balai Latihan Kerja Bandar Lampung, Selasa (06/06).
Kepala Lapas Kelas | Bandar Lampung Maizar dalam sambutannya menyampaikan idealnya WBP dapat mendapatkan pelatihan sebagai bekai hidup dan membuat WBP lebih produktif.
“Namun dengan keterbatasan, tidak semua WBP dapat mengikuti pembinaan kemandirian berupa pelatihan-pelatihan,’ kata Maizar.
Pelatihan batik tulis yang diberikan UPT Balai Latihan Kerja, kata Maizar, merupakan bentuk bantuan yang sangat bernilai dalam upaya pembinaan WBP Lapas Kelas I Bandar Lampung. Karena itu, Maizar ucapkan terimakasih atas bantuan UPTD Balai Latihan Kerja Bandar Lampung.
Kepala UPTD Balai Latihan Kerja Bandar Lampung Desilia Putri mengharapkan kerjasama dapat berkelanjutan. Pihaknya selalu mendukung kegiatan pembinaan yang ada di Lapas.
“Kedepan kami selalu siap untuk kegiatan kerjasama dalam berbagai bidang karena kami di BLK punya beberapa kejuruan untuk pelatihan-pelatihan,” ujar Desilia Putri.
WBP yang mengikuti pelatihan akan mendapatkan materi dasar pembuatan batik. Instruktur pelatihan Rujiyono yang sehari-hari bertugas sebagai penyuluh di Disperindag Provinsi Lampung mengatakan dasar pembuatan batik mulai dari pembuatan motif, kemudian dipolani, dicanting sampai dengan pewarnaan
