Betiklampung.com, Sukadana —
Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sukadana menggelar Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Bertempat di Aula Rutan, sebanyak 33 WBP mengikuti Sidang TPP untuk diusulkan menjadi Tahanan Pendamping (Tamping). Jum’at (25/10/2024).
Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) adalah agenda rutin yang dilakukan untuk mengevaluasi dan memenuhi hak warga binaan. Sidang ini merupakan bagian dari program pembinaan dan integrasi warga binaan. Sidang TPP dilakukan secara objektif dan transparan, serta melibatkan berbagai pihak untuk memberikan saran dan masukan.
Hadir secara langsung dalam Sidang TPP Kepala Rutan Kelas IIB Sukadana, Farizal Antony, Ketua TPP Plh. Kasubsi Pelayanan Tahanan, Anggara Dwi Putra; dan anggota TPP yang terdiri dari pihak KPR, Pelayanan Tahanan dan petugas pengamanan. Dengan melibatkan banyak pihak diharapkan dapat mendapatkan perspektif yang lebih luas mengenai kesiapan warga binaan.
Selama sidang, setiap usulan dibahas secara mendalam mengenai syarat administratif dan substantif yang harus dipenuhi oleh WBP, seperti latar belakang kasus, perilaku selama di rutan, serta rencana reintegrasi yang akan dijalani. Seluruh anggota tim pengamat pemasyarakatan turut memberikan rekomendasi kepada Kepala Rutan Sukadana untuk pengambilan keputusan apakah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) layak diangkat sebagai tamping. Selanjutnya, Warga Binaan yang disetujui menjadi tamping akan dibakukan dalam bentuk Surat Keputusan (SK).
Kepala Rutan Sukadana, Farizal Antony dalam arahannya menyampaikan bahwa nantinya warga binaan yang ditetapkan sebagai tamping untuk dapat menjaga kepercayaan yang telah diberikan dan melaksanakan sesuai dengan tanggung jawabnya.
“Kalian adalah orang-orang terpilih untuk menjadi tamping sebagai perpanjangan tangan para petugas. Jaga kepercayaan itu, laksanakan apa yang menjadi tanggung jawa kalian. Dan yang terpenting adalah jangan jadi penghianat,”tegas Karutan.
Karutan Farizal juga mengajak seluruh warga binaan yang diusulkan agar nantinya dapat bekerja sama dalam menjaga citra baik Rutan Sukadana.
“Jaga sopan santun, pegang teguh etika dan amanah yang telah diberikan oleh petugas serta terus menjadi teladan bagi WBP lainnya. Ayo kita bergandeng tangan untuk citra positif Rutan Sukadana,”ajaknya.
Melalui Sidang TPP ini menjadi bukti komitmen Rutan Sukadana dalam memastikan setiap WBP mendapatkan pembinaan yang maksimal dengan mengkaryakan warga binaan dan mempersiapkan mereka untuk kembali ke masyarakat dengan perilaku yang lebih baik.