Betiklampung.com (SMSI), Bandar Lampung-Lapas Perempuan (LPP) Kelas II A Bandar Lampung bersama dengan Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia Provinsi Lampung dalam pemberantasan buta huruf Hijaiyah bagi Warga Binaan LPP.
Kegiatan pemberantasan buta huruf hijaiyah ini dibagi kedalam 3 program yakni: Program Iqra, Program Al-Quran Awal dan Program Al-Quran yang telah lancar. Program Iqra diperuntukan bagi warga binaan yang belum sama sekali tidak mengetahui atau belum menghafal huruf hijaiyah, sedangkan program Al-Quran Awal merupakan program yang diikuti oleh warga binaan yang telah mengenal huruf hijaiyah dan terakhir adalah program Al-Quran yakni bagi warga binaan yang telah lancar membaca Al-Quran dan sedang mendalami Tajwid dan Makahrijul Huruf
“Kegiatan brantas buta huruf hijaiyah ini dilaksanakan setiap hari, kecuali hari minggu dan pelaksanaanya mengikuti kegiatan warga binaan setelah bekerja pagi hari” Ujar Kasi Binadik
Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung menggagas program Berantas Buta Huruf Hijaiyah. Dengan adanya program ini diharapkan seluruh Warga Binaan setelah selesai menjalani pidana di Lapas Perempuan Kelas IIA Bandar Lampung dapat membaca, menghafal serta mengamalkan Al-Quran dengan baik dan lancar
Salah satu Warga Binaan inisial LP menuturkan bahwasanya setelah mengikuti program brantas buta huruf hijaiyah ini ia mampu membaca dengan lancar, khususnya setelah mengikuti wisuda program brantas buta huruf hijiayah bulan Agustus kemarin. “sekarang saya telah mengikuti program Al-Quran dan sedang memperlancar bacaan untuk menuju program Al-Quran lanjutan” ujarnya.